Citizen Reporter
Harian Surya Cetak, Kamis, 8 Maret 2012
Surya Online, Senin, 5 Maret 2012
Harian Surya Cetak, Kamis, 8 Maret 2012
Surya Online, Senin, 5 Maret 2012
ITS Mengajar
Cukup banyak kita temui gerakan mahasiswa di bidang sosial pendidikan. Entah gerakan itu berada dalam suatu organisasi, komunitas independen, atau perseorangan. Semuanya memiliki tujuan yang sama, yaitu memajukan Indonesia melalui kontribusi yang diberikan. Salah satu di antaranya adalah gerakan ITS Mengajar.
Untuk pertama kalinya, gerakan ITS Mengajar yang bergerak di bidang sosial pendidikan, diresmikan dalam acara Grand Launching ITS Mengajar. Gerakan yang diinisiasi Badan Semi Otonom ITS Education Care Center (IECC) BEM ITS 2011-2012 ini, dilaksanakan di Gedung Teater A ITS, Sabtu (3/3). Lebih dari 100 peserta dari berbagai jurusan di ITS, bahkan peserta dari kampus lain tampak hadir.
Acara dibuka dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan hymne ITS, kemudian sambutan ketua panitia, Direktur IECC, dan Presiden BEM ITS yang diwakili Sekjen Internal.
Seminar interaktif bertema Pentingnya Inovasi Pemuda dalam Memajukan Pendidikan Indonesia menjadi pembuka acara. Tantien Hidayati, pendiri komunitas Aksara Malang menjadi pemateri yang mengenalkan komunitasnya yang bergerak di bidang pendidikan. Materi berikutnya, Talkshow Pengajar Muda bersama Nila Pungky Ningtias, alumnus pengajar muda Indonesia Mengajar angkatan pertama. Pungky menceritakan pengalamannya ketika menjadi pengajar muda.
Berawal dari proses seleksi, saat mulai mengajar, hingga saat perpisahan dengan adik-adik yang diajar. Beragam hal berharga yang didapat adalah inspirasi. Talkshow juga menghadirkan Rina Lestari, mantan Sekretaris Direktur IECC periode sebelumnya, yang juga memiliki banyak pengalaman mengajar ketika bersama IECC. Saat sesi tanya jawab, Nila membagikan hadiah spesial buku Indonesia Mengajar untuk penanya terbaik.
Usai talkshow dilanjutkan dengan pengenalan profil IECC BEM ITS dan gerakan ITS Mengajar, disampaikan Direktur IECC. Dalam gerakan ITS Mengajar terdapat beberapa project, yaitu Surabaya Goes to School (SGTS), IECC Goes To UN, IECC Scholarship, IECC For Teacher, dan IECC For Indonesia.
Sasaran dari project-project tersebut yaitu anak putus sekolah, siswa, guru, dan masyarakat. Selain itu, juga dikenalkan logo gerakan ITS Mengajar berwarna merah abu-abu dengan simbol guru murid dan tagline “bersatu, mengabdi, dan membangun negeri”.
Materi tersebut merupakan materi terakhir sekaligus menutup rangkaian acara Grand Launching ITS Mengajar. Harapannya semoga acara ini sebagai langkah awal untuk bersama-sama bergerak dan berkontribusi dalam gerakan ITS Mengajar. Semangat untuk memajukan pendidikan Indonesia.
Sumber: www.surya.co.id
No comments:
Post a Comment