Pages

Tuesday, August 9, 2011

MYSTORY@TUBAN



with my friends from Chemical Engineering ITS’08 
they are wi, bi, li, su, si, el, and na


Kali ini aku pingin cerita kegiatanku selama berada di Tuban. Aku mendapat kesempatan buat Kerja Praktek (KP) di PT Semen Gresik (Persero), Tbk. Pabrik Tuban. Sebenarnya KP ku harusnya tanggal 11 Juli, lalu patnerku bilang kalo bisa di undur dan diambil tanggal 14 Juli. Tapi secara mendadak hari senin tanggal 11 temenku bilang kalo KP nya di ajuin, secepatnya harus di Tuban. Kalo selasa mulai, tidak mungkin sepertinya, soalnya aku belum cari kos. Jadinya dimulai hari Rabu sehingga hari selasanya bisa berangkat ke Tuban dan mencari kos.

Selasa, 12 Juli 2011
Aku berangkat ke Tuban bersama ayahku, mbakku dan suaminya juga ikut. Berangkat dari Surabaya sekitar jam 7.00 dan sampai di Tuban sekitar 3,5 jam kemudian.  Ternyata lumayan jauh juga dari kota ke Pabriknya. Patnerku ngasih alamat kosnya, dan secara kebetulan saat melewati suatu jalan aku ketemu ma kosnya. Alhasil, karena bingung nyari kos juga, tanya-tanya orang, disuruh ke rumahnya Pak Lurah, soalnya biasanya disitu ditempati anak-anak magang di Semen. Dari situ, di kasih banyak info, tapi kosnya pada penuh semua. Kita lanjut saja ke Pabrik semennya soalnya juga pingin tau, di sekitar sana ternyata banyak warung-warung makan. Tapi lingkungannya kurang enak, agak berdebu, pengap. Usai dari sini, balik lagi cari kos. Tidak jauh dari kos temenku tadi, ada rumah yang kayak kos-kosan. Akhirnya tanya-tanya disitu, ternyata ada satu kamar yang kosong, baru jadi pula, baru 2 minggu. Tapi sayang nggak ada kipas anginnya. Beruntunglah dapet kos disini, jadi lebih deket ma patner, kalo ada tugas lebih enak. Di kosan ini juga ada beberapa siswa STM yang praktek di Semen. Yang punya rumah juga kerja di Semen juga, bagian mekanik, orangnya ramah pula sekeluarga.

Rabu, 13 Juli 2011
Ini adalah hari pertamaku melakukan kerja praktek di PT Semen Gresik. Seharusnya, sudah dimulai sejak tanggal 11 Juli, patnerku sudah memulainya hari selasa, dan aku baru mulai hari rabu. Sehingga ada beberapa bagian yang sepertinya tidak aku kunjungi nantinya. Hari ini, kita kunjungan ke utilitas. Tapi, hanya sebentar saja. Kunjungan selanjutnya yaitu ke pertambangan area penambangan batu kapur dan tanah liat / clay. Area penambangan baru kapur sangat luas, serba putih, dan disana anak-anak main-main cari baru kapur yang bagus, buat oleh-oleh kata bapak yang mengantarkan. Tapi sayangnya tidak bisa melihat saat peledakan batu kapur yang di jadwalkan jam 12. Setelah dari penambangan batu kapur, berlanjut ke area penambangan clay.  Usai kam istirahat, jam 13.00 kita menemui pembimbing di seksi pengendalian proses.

Kamis, 14 Juli 2011
Kali ini kita melakukan kunjungan ke finish mill yaitu bagian penggilingan akhir. Disini adalah tempat yang penuh dengan debu, usai dari tempat ini, sepatuku yang awalnya hitam menjadi putih, celana udah bercorak putih-putih, dan semuanya penuh dengan debu. Yang aku heran, pekerja yang ada di daerah ini, kok betah nggak pakai kacamata pelindung, padahal debunya itu sangat tidak enak ke mata. Kita sendiri gampang perih karena debu yang berterbangan. Usai dari sini, kita semprot baju kita dengan angin kencang, jadi debu-debu yang menempel rontok semua. Usai jam ishoma, jam 13.00 kita berkunjung ke seksi P3 alias Pemeliharaan Penangkal Polusi.

Jumat, 15 Juli 2011
Hari ini kita melakukan kunjungan ke operasi crusher. Tapi hanya 6 orang saja, 2 temenku yang lain ijin balik ke Surabaya karena ada keperluan. Kita janjian kumpul jam 7 pagi, takutnya nanti ketinggalan tidak ketemu Pak Agus di seksi operasi crusher. Akhirnya, jm 7.30 bisa ketemu bapaknya dan di arahkan untuk langsung ke lapangan.

Sabtu, 16 Juli 2011
Weekend merupakan hari yang buat jadi pengangguran, nggak jelas mau ngapain, malas-malasan. Kali ini, aku memutuskan buat keliling tuban. Karena aku belum tau wilayah ini, aku pergi ke counter pulsa depan kosan buat beli pulsa sekalian tanya-tanya juga tempat di tuban yang bisa dikunjungi. Dari sini dapat informasi, ada tempat wisata baru deketnya alun-alun kota tuban, namanya pantai boom. Kesananya naik angkot yang lewat depan kos, akhirnya sampai juga di alun-alun. Pantai boom nya ternyata depan alun-alun pas. Cuacanya panas banget. Kirain wisata pantai boom seperti gimana, kirain seperti pantai ada pasir-pasirnya, ternyata biasa saja, semacam taman, ada area jalan kaki, pos-pos buat tempat duduk, disana jadi tempatnya orang pacaran. Cuacanya memang bener-bener panas menyengat, dan aku nggak betah lama-lama disini. Aku putuskan buat pergi ke alun-alun aja, yang namanya alun-alun juga nggak ada apa-apa, cuma ada taman aja, disana Cuma mampir beli es campur, haus soalnya. Setelah itu, aku memutuskan buat balik lagi ke kos. Nah, disini aku mulai bingung lagi, aku lupa nggak ngeliat tadi naik angkot warna apa. Tanya ke orang, jawabnya angkotnya lewat sini memang, tapi nggak tau juga warnanyam disuruh liat tulisan jalur yang ada di angkotnya. Tapi dari tadi kok nggak ada ya yang jurusan kerek, lama, akhirnya ketemu juga angkot yang jurusan ke kerek. Aku balik kok pas banget ma jam pulang sekolah. Alhasil angkot jadi penuh sesak dengan anak sekolahan. Aku merencanakan buat turun di Perum SG aja, tapi berhubung masih penuh, jadi repot keluarnya. Di angkot, posisiku di pojok tempat duduk paling belakang, sementara kalo aku mau turun, mesti bongkar total. Akhirnya, aku putuskan buat ke SG aja langsung, sekalian ke ATM BNI. Nah, lagi-lagi, tambah sesak lagi dengan anak sekolahan, meskipun tadi udah ada beberapa yang turun, tetep aja berjubel. Sampi di SG pun masih sama, akhirnya ketika aku turun, harus bongkar muatan. Usai ke ATM, aku males langsung balik ke kosan, karena udah lama nggak browsing internet, aku pergi aja ke warnet. Harganya sama aja kayak di Sby, 3ribu per jam. Browsing banyak informasi yang nggak ke update seminggu lebih. Ternyata banyak berita perihal PSSI, pemecatan Alfred Riedl, dan makin membuat aku bingung dengan sepakbola kita, entahlah. Aku cari informasi seputar WBL juga, peta lokasi, soalnya aku berencana buat pergi ke WBL juga, setauku nggak terlalu jauh juga dari Tuban. Tapi, masih belum tau kalo mau kesana alur transportnya gimana. Besok pingin berpetualang, jangan nyasar lah pokoknya........

Minggu, 17 Juli 2011
Hari ini adalah hari yanag penuh dengan petualangan, meskipun berbeda dari rencana semula. Awalnya aku berencana buat pergi ke WBL, meskipun nggak tau naik apa kesananya, tapi ke alun-alun tuban dulu. Tapi di tengah jalan berubah. Pingin tau kenapa. Aku berangkat dari kosan menuju alun-alun dengan naik angkot. Nunggu angkotnya agak lama, jadinya aku sms ja temen-temenku biar nggak nganggur, tanya lagi ngapain. Nggak lama kemuadian angkot pun datang. Saat di angkot pun juga masih smsan ma temen-temen. Dari situ ada ide buat jalan-jalan bareng. Aku sih ayo ayo aja kalo jalan-jalan bareng, mumpung aku belum terlalu jauh. Akhirnya, kita setuju buat jalan-jalan bareng di tuban dengan naik mobilnya temen. Jalan-jalan pertama rencananya ke sunan bonang, berziarah, mumpung di tuban, hehe. Berhubung aku udah mau di alun-alun duluan, jadi aku tunggu mereka di alun-alun. Sambil menunggu mereka dateng, aku ke masjid agung tuban sambil melepas lelah disana. Dari tadi aku kok penasaran ya, di deketnya masjid agung, kok banyak orang lalu lalang lewat pake baju muslim, baju putih, berjilbab, pake kopyah, becak banyak banget, emang ada apa ya disana? Aku tanya ja ke penjual es cao, sekalian beli, haus juga soalnya. Eh, ternyata, ya itu tempat sunan bonang, sebelahnya masjid agung, walah-walah. Kirain dimana, ternyata di sebelah. Tidak lama kemudian temen-temen datang, kunjungan pertama yaitu ke sunan bonang. Masuk aja ngikuti orang-orang. Kesana cuma  mampir lewat aja, lebih tepatnya kita tidak berziarah, tapi lihat makamnya aja, hehe. Setelah dari sunan bonang, kita mau pergi ke goa akbar. Tapi nggak ngerti jalannya, alhasil tanya pak polisi yang deket parkiran. Eh, ternyata nggak terlalu jauh dari sunan bonang. Parkiran sunan bonang dan goa akbar ternyata jadi satu, tapi bukan parkiran yang di alun-alun. Sampai juga di goa akbar. Kondisinya masih sama saat dulu aku kesana, sama-sama berbentuk goa, hehehe. Bukan itu maksudnya. Maksudku belum ada renovasi baru terkait fasilitasnya. Setelah dari goa akbar, mulai nggak jelas mau kemana. Jadi, muter-muter aja di kota tuban. Eh, nggak sengaja ketemu taman tempat bermain anak. Langsung aja kita mampir kesana. Kayak jadi anak-anak lagi, hahaha. Mainannya buat anak-anak semua soalnya. Disana duduk-duduk, main-main dibandulan, jajan tahu, es dawet. Nggak lama kemudian, datang mobil pickup. Tapi yang ini berbeda. Muatannya bukan barang. Muatannya adalah anak-anak + ibu-ibunya. Entah dari tuban mana itu, berjubel kayak semut. Berapa banyak ya yang naik pickup. Cukup banyak pokoknya, liburan keroyokan. Usai dari tempat ini, kita muter tuban nggak jelas, terus langsung balik ke tempat masing-masing. Asik juga ternyata..........

Senin, 18 Juli 2011
Agenda kita hari ini adalah berkunjung ke seksi packer dan pelabuhan. Saat pagi hari, kita ke bagian packer. Di bagian ini cukup seru. Awalnya kita ke bagian kantor operasi packer tuban I. Disana dijelasin flowsheetnya aja. Setelah itu, kita ke lapangannya. Kita naik lift ke lantai 13 packer kalo nggak salah. Setelah itu kita naik tangga, naik ke bagian paling atas silo. Dari sini kita bisa liat pabrik semen secara keseluruhan. Tinggi banget soalnya. Habis dari silo tuban I, kita di ajak ke silo tuban 2, tapi melalui jembatan penghubung di atas antara silo dengan silo. Bisa dibayangkan, kita lewat jembatan jalan setapak di ketinggian lebih dari 13 lantai, kondisi jembatanannya itu nggak tertutup, tapi terbuka, dan kita bisa liat bawah kita, soalnya bawah jembatannya lubang-lubang, kayak di acara “fear factor” aja. Setelah sampai di silo toban 2. Kita ke bagian packernya. Entah kenapa kita nggak turun lewat lift, jadi kita menuruni satu persatu tangga dari lantai 13 ke lantai 1. Silahkan dibayangkan sendiri. Yang pasti capek, tapi seru, kayak berada di arena yang penuh petualangan. Hahahaa. Itulah cerita kita saat di bagian packer.
Usai ishoma, kita lanjutkan perjalanan menuju pelabuhan. Menuju pelabuhan lumayan agak jauh, sehingga harus ditempuh dengan kendaraan. Yang pasti kita nggak naik kendaraan yang bisa duduk dengan nyaman, tapi kita berdelapan naik pickup, dengan bak terbuka. Seru lah pokoknya, berpetualang, pickupnya beberapa kali menyalip truk truk besar, kadang terguncang akibat jalan yang tidak rata. Sampai di kantor operasi pelabuhan, kita diberi banyak penjelasan seputar flowsheet pelabuhan, panjang lebar, terus terjun ke lapangan, melihat distribusi semen curah, semen pak, lihat kapal bersandar, ada penurunan bahan impor dari luar juga, dan lain-lain. Di pelabuhan ini lumayan lama, samapi jam 4 lebih. Sehingga kita absensi ceckout sekitar jam setengan 5. Padahal maksimal jam 4 harusnya, jadi petugasnya cuma nunggu kita, hehe... Bagian yang cukup seru lah hari ini...

Selasa, 19 Juli 2011
Kunjungan kali ini di agendakan ke bagian perencanaan bahan dan produksi. Kita datang pagi, tapi disuruh datang lagi nanti setelah jam 1 habis ishoma. Daripada kita nganggur pada pagi hari, jadi kita kunjungan ke bagian jaminan mutu. Tapi disini orangnya nggak ada, lagi dinas, yang ada di situpun juga nggak bisa, jadinya di suruh besok datang lagi. Alhasil, kita nganggur dan gabut di jam paginya. Kita cuma duduk-duduk aja di kursi depan. Kerjaanku cuma menjadi pendengar para kaum wanita cerita ini itu, tentang tempat rekreasi, bali, rumah makan dengan berbagai menunya, bank, jualan barang online, dan seputar pacarnya yang dulu dan sekarang. Huaaaaahhhhh. Sampai aku jadi anyep, ndengerin aja soalnya, aku nggak nyambung. Lama, lama, lama, akhirnya ceritanya udahan, kita pergi ke kantin sekitar jam 11 atau 11.30 mungkin. Aku udah haus dan lapar soalnya. Usai ishoma, kita balik lagi ke bagian perencanaan bahan dan produksi. Disana kita menemui ibu Oktaria. Nggak taunya ternyata alumni tenik kimia ITS juga, pantesan kok bisa-bisanya tau dosen Tekkim ITS, bilangnya tau karena pernah kunjungan kesana, nggak taunya ternyata alumni kita juga, hahaha.

Rabu, 20 Juli 2011
Hari ini kita ke seksi pengendalian proses di CCR I. Udah, gitu aja catatannya..........

Kamis, 21 Juli 2011
Satu kejadian yang bakal diingat saat di Tuban. Kita hampir kena tilang polisi, gara-gara peraturan jalan yang agak aneh. Jadi, ada suatu jalan di kota, sama seperti jalan raya umumnya, dua arah berlawanan. Satu jalur boleh dilewati kendaraan mobil dan motor. Tapi, jalur satunya nggak boleh dilewati mobil, cuma motor aja yang boleh lewat. Nah, kita itu nggak sadar kalo ada peraturan kayak gitu, kita juga nggak melihat jelas rambu-rambunya. Kita ya biasa-biasa aja, soalnya dari arah berlawanan ada banyak mobil yang lewat. Kita dari arah lawannya, anggapnya ya normal-normal aja. Saat kita berada di jalan itu, sebenarnya udah mulai curiga kok nggak ada mobil yang lewat searah dengan kita, agak sepi, cuma ada motor aja. Nah, di pertigaan selanjutnya kena deh polisi.... Jadi nggak enak sama temen yang bawa ni mobil, dia harus berdebat ma polisi, esmosis, adu omong, ngotot, de-el-el. Akhirnya, si bos polisi dateng, nanya asal, akhirnya diberi keringanan, cuma dapat surat peringatan aja. Syukurlah.....

Jumat, 22 Juli 2011
Hari ini adalah hari yang nggak jelas. Padahal, aku sendiri udah berencana buat ngerjakan laporan dan tugas, ternyata saat temen-temen ngumpul buat absen di diklat, semua pada bermalasan, haduh, nggak jadi pergi ke lab jadinya. Alhasil, kita malah keluyuran ke kota, nyari es degan, ada yang makan lontong kikil, ada yang bakso. Tapi, sebelum berangkat, kita duduk nggak jelas foto-foto di parkirannya kantor direksi, hahaha. Mereka semua juga berencana buat pulang weekend ini. Yang bakal stay di Tuban cuma aku ma patnerku aja. Malamnya, aku ma patner ngerjain tugas dan laporan.

Sabtu, 23 Juli 2011
Agenda hari sabtu ini adalah melanjutkan mengerjakan tugas dan laporan.... Tapi nggak terlalu lama, dari jam 10 sampai dan 12.30. Paginya aku lumayan bermalasan, habis bangun shubuh tidur lagi, bangun sekitar jam 8, tapi tiduran aja, nggak bisa tidur soalnya. Terus dilanjutkan dengan cuci beberapa baju + almamater yang udah kotor. Usai ngerjain laporan bareng, aku lanjutkan sedikit di kosan, lumayan agak ngantuk dan capek. Akhirnya tiduran lagi, tapi tetap saja nggak bisa terlelap, cuma 50:50. Sore-sore kok pingin bakso ya, beli bakso deh dengan naik sepeda. Malamnya, aku dikasih segelas legen oleh pak kos, masih segar, katanya baru ngambil langsung dari pohon. Pas aku minum, memang agak berbeda rasanya, lebih enak, lebih segar, nggak kecut, dan nggak terlalu encer tapi medium....

Minggu, 24 Juli 2011
My family came here.....

Senin, 25 Juli 2011 – Kamis, 28 Juli 2011
Kegiatannya yaitu mencari data di laboratorium, ngerjakan tugas dari pembimbing, menemui pembbimbing, konsultasi tugas, ngerjakan tugas ulang, ngerjakan laporan KP, konsultasi laporan KP, kena revisi...........

Jumat, 29 Juli 2011
Jumat pagi kita ngerjakan revisi laporan sebelumnya sampe siang. Berlanjut shalat jumat, dan dilanjutkan makan di kantin. Saat di kantin, ngobrol-ngobrol ma temen-temen, alhasil, dapat kesimpulan, kalo kita mesti dapet tanda tangan pembimbing untuk beberapa bagian yang ada tanda tangannya, meskipun laporan belum di print semua, nggak apa-apa, biar kita bisa pulang sebelum puasa. Jadinya, usai makan di kantin, kita keluar naik mobil temenku buat nyari printing, dicari-cari sampe daerah merakurak, tapi tetep kena macet karnaval anak-anak TK.  Udah susah payah ngeprint, balik ke pabrik lagi, nyampe jam 4. Waktu itu, juga lagi ada yang lagi bimbingan. Huah, udah di menit-menit terakhir. Tidak lama kemudian, selesai. Giliran kita, Bapaknya terlihat udah capek, ditanya tujuan kita, terus dilihat-lihat kertas yang kita bawa. EH, ternyata, ada yang salah, namanya salah, nggak pake ST. Gara-gara ST aja, kita mesti ngeprint ulang. Jadi, besok sabtu, kita menemui bapaknya lagi. Meskipun begitu, bapaknya baik, sabtu-sabtu mau menemui kita.......

Sabtu, 30 Juli 2011
Sabtu pagi kita ngeprint lembar yang salah sebelumnya. Lalu menemui pembimbing di CCR I. Ternyata bapaknya udah stand by disana. Sekitar 1,5 jam mungkin sama bapaknya, dan alhamdulillah urusan udah kelar. Usai dari CCR I, kita menemui temen yang ada di Utilitas. Mereka juga lagi nunggu pembimbing. Usai urusan mereka kelar, kita balikin helm. Habis itu, lanjut beli bakso bareng..... Lumayan enak lah baksonya, 1 mangkok habis, nambah setengah porsi lagi, hehe, nanggung mumpung masing di Tuban.Usai mbakso,kita ke kota, soalnya temenku mau ngapalin jalan pulang ke Surabaya. Setelah itu kita balik, kalo kemaren kita terjebak macet karnaval anak-anak TK, kalo sekarang kita terjebak macet gerak jalan.... Yah, dinikmati aja, mumpung masih di Tuban.....

Jadi urusan di Tuban udah kelar
Jadi ngak perlu kos lagi di Tuban
Jadi besok udah basa pulang
Jadi bisa puasa di rumah
HAHAHA......

Minggu, 31 Juli 2011
I GO HOME..............!!!
GOOD BYE TUBAN................!!!
Selamat tinggal bumi kapur............., hehehe

Ditulis terakhir di Tuban, 31 Juli 2011, pukul 11.11 WIB, di sebuah kamar kos yang udah aku tempati sekitar 3 minggu, dengan suasana rumah sedikit sepi, soalnya 3 anak SMK TJP Tuban pulang, 3 anak SMK Texmaco Semarang pulang juga, trio unyil asal Jakarta (angga, dimas, pasdi) yang biasanya main-main ke rumah ini / ke kamar kosku jga udah pindah konrakan ke marakurak, rumah kos ini makin sepi aja..... Mbak Dian juga ikut mereka pindah. Maaf juga ya buat anak-anak Semarang, kalian kan biasanya pinjam sepeda ontelku, jadi nggak bisa pinjami lagi deh, hehe. Si Angga yang usil, yang banyak omong, biasanya ikut aku sepedaan pas beli makan, biasanya minta gerry chokolatos/jajan. Thanks juga buat Bapak dan Bunda yang punya kos, udah ngasih legen, pisang, kue...
Kapan-kapan kalo aku ke Tuban lagi, bisa mampir, hehehe.....
Sampai Jumpa Semuanya!!! ^_^

1 comment:

  1. nice story friend..
    boleh minta tolong gak. aku dari surakarta, kebetulan juga mau magang di semen gresik tanggal 1 februari-12, dan...aku dan temanku belum dapat kos. boleh minta info alamat kos atau CP yang punya kos disana?kos cewe da?
    kirim ke email ku ya, resta.nuringtyas@yahoo.com
    aku tunggu rizqi..makasih
    salam kenal dari anak K3 UNS 2008

    ReplyDelete